Enam Pucuk Senapan Serbu AK-74 ‘Disatukan’ Jadi Senjata Anti Drone

Perang total telah digelar Ukraina, salah satu wujudnya adalah melibatkan semua komponen senjata, termasuk melibatkan jenis senjata yang bukan untuk peruntukannya, tapi ‘terpaksa’ dilibatkan untuk menghadapi sasaran yang bukan tandingannya. Contohnya untuk menghadapi serangan drone kamikaze yang terbang rendah, ada upaya untuk mengubah senapan serbu AK-74 sebagai senjata anti drone. Kok bisa?

Baca juga: Senapan Serbu AK-308  – Upaya Kalashnikov Terjun di Kaliber NATO 7,62 x 51mm

Menyadari begitu banyak populasi senapan serbu sejenis AK-74, sementara jarak tembak senapan serbu yang terbatas di 400 meter, muncul kreasi yang benar-benar kontroversial. yakni menggabungkan enam pucuk AK-74 dalam satu modul, dimana keenam AK-74 setelah dikokang dapa melakukan tembakan secara simultan.

Video pendek di media sosial telah memperlihatkan kemampuan ‘kombinasi’ penembakan enam pucuk AK-74 saat berusaha menembak jatuh drone, meski tidak terlihat drone tersebut berhasil ditembak jatuh. Dalam rekaman, senjata dengan bidikan besi crosshairnya berada di tepi lapangan saat dua target terbang di atas kepala. Seseorang yang mengoperasikannya mulai melepaskan tembakan ke target dengan hasil yang tidak dapat diprediksi. Tidak jelas jenis drone apa yang menjadi target secara spesifik.

Awalnya diperkenalkan pada 1970-an sebagai penerus AK-47 Rusia (yang diluncurkan pada akhir 1940-an), AK-74 sekarang menjadi senapan serbu utama yang digunakan militer Ukraina, dengan kaliber amunisi 5,45 x 39 mm. Amunisi AK-74 memiliki ukuran yang lebih kecil daripada amunisi yang digunakan oleh senapan AK-47 – 7,62 x 39 mm. Amunisi 5,45 x 39 mm umumnya memiliki daya tembak yang lebih rendah tetapi memiliki stabilitas yang baik dan tingkat penembusan yang tinggi.

Jarak efektif senapan AK-74 berkisar antara 400 hingga 600 meter, tergantung pada kondisi dan keahlian penembak. AK-74 dikenal karena keandalannya dalam berbagai kondisi. Senapan ini dirancang untuk dapat berfungsi dengan baik di bawah kondisi lingkungan yang keras, termasuk cuaca buruk dan minim perawatan. Desainnya yang sederhana dan penggunaan bahan-bahan yang tahan lama membuatnya mudah dioperasikan dan dijaga dengan baik.

Baca juga: Drone Lawan Drone, Israel Kembangkan Drone Quadcopter dengan Senapan Serbu

Presisi tembakannya umumnya diukur dengan MOA (Men of Angle), dan AK-74 dapat mencapai presisi sekitar 2-3 MOA pada jarak 100 meter. (Gilang Perdana)

4 Comments