Update Drone KamikazeKlik di Atas

Duel dengan MBT T-72B3 Rusia, M1A1 Abrams Ukraina ‘Tumbang’ dengan Tembakan Pertama

| 07/03/2024 | Berita Matra Darat, Berita Update Alutsista, Main Battle Tank, Tank | 28 Comments

Setelah kehilangan Main Battle Tank (MBT) M1A1 SA (Situational Awareness) Abrams untuk pertama kalinya (akibat serangan drone kamikaze Rusia) pada 25 Februari 2024, masih di wilayah Avdeyevka, salah satu kota di Donetsk Oblast, Ukraina, Kementerian Pertahanan Federasi Rusia pada 3 Maret lalu mengklaim bahwa pasukan Rusia berhasil menghancurkan MBT M1A1 Abrams kedua lewat tembakan langsung dalam duel dengan MBT T-72B3.

Baca juga: Diserang Drone Kamikaze Rusia, MBT M1A1 Abrams SA Ukraina Rontok Perdana

Klaim dari Kementerian Pertahanan Rusia didukung oleh rekaman video dari kamera infrared. Tidak itu saja, muncul rekaman video lain yang memperlihatkan MBT M1A1 Abrams lain (ketiga) yang disebut-sebut berhasil dilumpuhkan lewat tembakan rudal anti tank. Namun, belum ada informasi tentang jenis rudal tank yang digunakan.

Kementerian Pertahanan Federasi Rusia mengumumkan bahwa T-72B3 menghancurkan M1A1 Abrams dengan tembakan pertama. Menurut sumber dari garis depan, pasukan Rusia dari 15th Separate Motorized Rifle Brigade bertanggung jawab atas penghancuran dua unit MBT M1A1 Abrams di dekat Avdeyevka.

M1A1 Abrams menggunakan baju besi komposit Chobham berlapis-lapis, yang memberikan perlindungan superior terhadap senjata anti-tank. Di sisi lain, T-72B3 menggunakan kombinasi composite armor dan Kontakt-5 explosive reactive armor. Sementara kedua tank memiliki kemampuan pertahanan yang kuat, M1A1 Abrams memiliki keunggulan karena teknologi advanced armor.

MBT T-72B3 mempertahankan persenjataan yang sama dengan versi sebelumnya, termasuk meriam 2A46M5 125 mm smoothbore yang mampu menembakkan berbagai macam amunisi 125 mm termasuk APDS (Armor-Piercing Discarding Sabot), HEF (High-Explosive Fragmentation) dan (High-Explosive Anti-Tank).

Meriam di T-72B3 juga dapat menembakkan sistem peluru kendali anti-tank 9M119 Refleks (NATO penunjukan AT-11 Sniper) dengan jangkauan dari 100 hingga 4.000 meter.

MBT T-72B3M dibekali dengan dynamic protection di sekitar lambung. Bagian kubahnya tampak dilengkapi dengan ERA (Explosive Reactive Armor) baru yang mengelilingi sekeliling kubah meriam. Bagian bawah kubah sekarang dilengkapi dengan jaring logam RPG (RPG metal net) yang menawarkan perlindungan lebih terhadap serangan Rocket-Propelled Grenades. (Gilang Perdana)

Kavaleri Rusia Terima Batch Main Battle Tank T-72B3M yang Telah di-Upgrade

Tags:, , , , , ,

Related Posts

28 Comments
    « Older Comments
  1. Kupanglontong

    @Kecebong, kalau jawab komen orang itu yang tepat sasaran, topik tank kok bahas pendudukan, konyol
    pertanyannya A jawab Z
    ngomong aja gak bisa jawab, gitu aja kok repot

  2. kodok

    gato @ “@Kodok: yg namanya perang. Semuanya harus sudah siap apapun yg terjadi. Kalo mau fair, coba cek dalam 3 bulan Abrams muncul dibandingkan dg 3 bulan pertama kalinya T-72 muncul di awal Invasi”

    yang bener? t72 dr awal invasi maju d garis depan sedangkan abram 3 bulan pertama di simpan alias sembunyi…sekali nya turun langsung gosong 😂😂😂😂

    ” Leopard juga pernah ngancurin T-80 sekali hit. ”

    aaahhhhh ini pembodohan nih, yang ada t80 nya dg santai nya pergi dr pertarungan , malas ngeladenin peluru mandul dr loepard 😂😂😂😂

    ” Yg lebih parah T-72 kena hajar meriam kaliber 25 mm punya Bradley akhirnya jadi jebol didalem.”

    apa bedanya ama leopard dan si bram yg katanya akan menjadi pembeda, eh sekalinya hanya di bom pake drone fpv langsung koit😂😂

    ” Bukti kalo Produksi Alutsista ORI Rusia gak ada apa-apanya kan. Itu masih Ukraina, belum USA. Kalo USA yg turun udah dibabat habis itu seluruh Tank Rusia dari awal perang pake A-10 Thunderbolt 2 Warthog. Sekali Brrrttttt langsung jadi rongsokan Tank dan IFV Rusia yg lagi jejer sejauh 60km. 🤣🤣🤣”

    aahhh ini pembodohan publik nih…FAKTANYA sampai skrg bantuan barat dari penjuru dunia GA BISA ngembaliin wilayah yg di duduki rusia, sebalik nya malah kehilangan wilayah semakin bnyak 😂😂😂😂

  3. Ainow

    Mantep nih jadi malah duel

  4. raja singa

    @Bejo
    Nyatanya sampai sekarang NATO semakin berkibar, banyak yang antri mau jadi anggota.
    Justru grup lainnya pada bubar, faktanya begitu.

  5. raja singa

    @tom
    daripada nyinyir, mending langsung aja ikut berkomentar ke topik.
    tunjukkan kalau kamu bisa, jangan sekedar nyinyir tanoa berarti

  6. Bejo

    kehancuran akibat dari kepongahan NATO sebentar lagi akan terjadi, NATO kalah duel militer juga hancur ekonominya

  7. Tom

    Dan disinilah Bermunculan Fanboi Fanboi gamer COD, yang tiba2 seperti sok ahli dalam hal militer , di tambah mulai bermunculan Pakar2 gadungan seakan akan seperti dia yg paling tahu padahal salah kaprah dan keliru wkwkwkwkwk

  8. Agato-Sama

    NATO jelas Unggul,tapi yg terjun langsung bukan Pasukan NATO. Itu cuman alutsistanya dan gak banyak serta bukan yg paling canggih.

    Rusia memang bisa nyerang USA dan Eropa dg Nuklir tapi dg adanya AEGIS Ashore, THAAD dan jaringan AEGIS di armada laut NATO jelas menjatuhkan Rudal Balistik pengangkut nuklir Rusia akan jauh lebih mudah dan cepat. Kesempatan Rusia membalas sangat minim. Itulah kenapa Rusia menyerang Ukraina karena kalo Ukraina berhasil gabung dg NATO maka NATO akan dengan Mudah menempatkan THAAD dan AEGIS Ashore disana, membuat seluruh platform udara dan Rudal Rusia jadi tidak berarti. Gimana mau nembak orang lagi diluncurkan udah dihancurkan.

    9. « Older Comments