Update Drone KamikazeKlik di Atas

DARPA Umumkan Keberhasilan Uji Coba RACER – Robot Tank Listrik “Bermata Hijau” dengan Bobot 12 Ton

DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency), badan penelitian dan pengembangan yang berada di bawah Departemen Pertahanan Amerika Serikat, belum lama ini mengumumkan keberhasilan uji coba prototipe Unmanned Ground Vehicle (UGV) dari jenis robot tank (roda rantai) berbobot 12 ton yang diberi label Robotic Autonomy in Complex Environments with Resiliency (RACER).

Baca juga: Angkatan Darat AS Uji Peluncuran Rudal Anti Tank Javelin dari Dua Jenis UGV (Robot Tank)

Program RACER sejatinya telah dicanangkan DARPA sejak tahun 1983. Selain pengujian yang mengesankan, yang menarik dari RACER adalah adanya detail visual kecil pada bagian depan ranpur, yakni ‘sepasang mata’ hijau yang bersinar.

Sebagai UGV, RACER Heavy Platform (RHP) berukuran besar, selain berat 12 ton dan berukuran panjang 20 kaki (6 meter). Kendaraan bertenaga listrik (baterai) ini diprogram menggunakan sistem dasar Textron M5, yang telah digunakan di banyak kendaraan tanpa pengemudi oleh Angkatan Darat AS (US Army) dan dimaksudkan untuk melengkapi RACER Fleet Vehicles (RFV) yang relatif kecil, hanya berbobot 2 ton dan panjang 11 kaki (3,35 meter).

Uji coba kendaraan tersebut, dibantu oleh tim dari University of Washington dan NASA Jet Propulsion Laboratory (JPL), yang mana uji coba dilakukan di lokasi pelatihan militer di Texas pada akhir tahun 2023, tetapi baru diumumkan oleh DARPA beberapa waktu lalu,

Video dari pengujian di Texas kini tersedia di YouTube, menunjukkan kendaraan raksasa ini dapat melaju secara otonom sepenuhnya dalam kondisi off-road. Dan orang seolah tidak bisa berhenti menatap mata hijau yang bersinar pada robot tank ini.

Dikutip Gizmodo, Juru bicara DARPA mengatakan, bahwa sepasang mata hijau yang bersinar itu hanya lampu indikator untuk menunjukkan status kendaraan. “Hijau = aktif dan dalam mode otonom.”

DARPA telah mengerjakan kendaraan otonom selama beberapa dekade, dimulai dengan sungguh-sungguh pada tahun 1983 dengan Strategic Computing Initiative.

DARPA mengatakan tim RACER sebelumnya belum pernah beroperasi di lingkungan spesifik, dan mereka juga belum pernah diberikan data sensor atau informasi lain tentang area pelatihan militer tersebut. Sebanyak 30 lintasan otonom dilakukan pada uji coba sepanjang hingga 10 mil (16 km) dengan laju kecepatan RACER sekitar 48 km per jam dan menyelesaikan pengujian lebih dari 150 mil (241 km) yang sepenuhnya dilakukan secara mandiri.

Sebagai badan di bawah Dephan, DARPA bertanggung jawab untuk mengembangkan teknologi militer yang inovatif dan canggih, seringkali melalui proyek-proyek riset yang unik dan berpotensi mengubah paradigma. DARPA dikenal karena proyek-proyeknya yang ambisius, seperti ARPANET (prototipe internet pertama), GPS, dan teknologi stealth. (Gilang Perdana)

Zubilo 4×4 UGV – Rantis Tanpa Awak Serbaguna Terbaru Rusia, Dilengkapi Kanon Zu-23-2

2 Comments