Update Drone KamikazeKlik di Atas

Cina Garap Proyek Kapal Induk Keempat, Diduga Bakal Mengusung Tenaga Nuklir

Kapal induk terbaru (ketiga) Cina Type 003 Fujian belum juga komisioning atau diserahterimakan kapada Angkatan Laut Cina, namun ada kabar terbaru, bahwa Beijing tengah mempersiapkan pembangunan kapal induk keempat. Sejak diluncurkan pada 17 Juni 2022, Fujian baru akan menjalani tahap sea trial pada tahun 2024 dan rencana diserahterimakan pada tahun 2025. Tapi guna mengimbangi kekuatan armada AL AS di Pasifik Barat, maka pembangunan kapal induk keempat telah dikumandangkan.

Baca juga: Uji Tambatan Tuntas, Kapal Induk Type 003 Fujian Siap Memulai Pelayaran Perdana

Seperti dikutip Global Times – globaltimes.cn (6/3/2024), Cina akan segera meluncurkan proyek pembangunan kapal induk keempat, sekaligus menjawab pertanyaan banyak kalangan, apakah kapal induk tersebut akan bertenaga nuklir. Hal tersebut disapaikan komisaris politik Angkatan Laut Cina Yuan Huazhi pada dua sesi yang sedang berlangsung di Beijing.

Yuan Huazhi yang juga menjabat wakil Kongres Rakyat Nasional (NPC) di sela-sela sidang kedua NPC ke-14 pada Selasa, mengungkapkan pernyataan tentang kapal indiuk keempat setelah mendapat pertanyaan dari Hong Kong Commercial Daily.

“Kami akan segera memberi tahu Anda,” kata Yuan. Yuan menjelaskan bahwa tidak ada hambatan dalam teknologi kapal induk Cina, dan pengembangannya berjalan lancar.

Tagar atau hashtag “China to unveil its fourth aircraft carrier soon” menjadi trending topik teratas di Sina Weibo pada hari Rabu, ditonton sekitar 10 juta kali hingga berita ini dimuat, dan netizen Cina mengungkapkan ekspektasi mereka terhadap kapal induk baru tersebut.

Menurut pola umum penggelaran armada kapal induk, sebuah kapal induk menghabiskan sepertiga waktunya untuk pemeliharaan, sepertiga waktunya untuk pelatihan, dan hanya sepertiga waktunya untuk penempatan. Oleh karena sebab itu, dengan hanya memiliki tiga kapal induk berarti Angkatan Laut Cina hanya dapat memiliki satu kapal induk yang siap beroperasi pada waktu tertentu.

Beberapa analis memperkirakan kapal induk Cina keempat akan bertenaga nuklir karena keunggulannya seperti jangkauan yang tidak terbatas, sementara beberapa analis lainnya berpendapat bahwa Cina dapat membangun kapal induk bertenaga konvensional seperti kapal induk ketiga Fujian, dengan alasan efisiensi biaya dan kemampuan tempur yang lebih cepat.

Dengan belum bergabungnya Fujian, sampai saat ini Angkatan Laut Cina hanya mengoperasikan dua kapal induk, yaitu Type 001 Liaoning dan Type 002 Shandong, keduanya bertenaga konvensional dan menggunakan konsep ski-jump untuk membantu lepas landas pesawat.

Cina Uji Coba Sistem Ketapel Elektromagnetik (EMALS) di Kapal Induk Type 003 Fujian

Kapal induk ketiga (Fujian), yang lebih besar dari dua pendahulunya dan menggunakan sistem ketapel elektromagnetik – Electromagnetic Aircraft Launch System (EMALS) untuk membantu lepas landas pesawat. Meskipun disebut-sebut sebagai kapal perang tercanggih Cina, Fujian tidak bertenaga nuklir karena Beijing dilaporkan tidak memiliki cukup teknologi reaktor nuklir untuk kapal selama pengembangannya.

Hingga saat ini, hanya angkatan laut Amerika Serikat dan Perancis yang memiliki kapal induk bertenaga nuklir. Hal ini memungkinkan mereka untuk menjalankan misi dalam waktu lama tanpa mengisi bahan bakar. (Bayu Pamungkas)

3 Comments