C-130 Hercules TNI AU akan Dipasangi Honeywell MILACAS, Perangkat Avionik Pencegah Tabrakan
|Honeywell dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di Indo Defence 2022, untuk memasok produk Military Airborne Collision Avoidance System (MILACAS) Honeywell untuk Program Peningkatan Avionik pesawat angkut C-130 Hercules TNI AU.
MILACAS adalah sistem peringatan penghindaran tabrakan yang dirancang untuk jangkauan dan kualitas siaran pengawasan yang lebih baik pada pesawat militer. Ini memberikan jangkauan pengawasan hingga dua kali lebih baik dari Enhanced Traffic Alert Collision Avoidance System (ETCAS), secara signifikan mengurangi risiko tabrakan saat memenuhi mandat untuk akses wilayah udara sipil.
MILACAS terbaru Honeywell menggunakan metode interogasi yang ditingkatkan dan Pengawasan Hibrida (Automatic Dependant Surveillance Broadcast – ADS-B). Jangkauan pengawasan MILACAS adalah 100 nm (sekitar 185,2 km) untuk azimut 360°.
Sistem MILACAS telah disetujui oleh organisasi manajemen frekuensi sipil dan militer, termasuk U.S. National Telecommunications and Information Administration untuk dipasang di semua pesawat militer.
Selain peningkatan jangkauan, MILACAS menyediakan fungsi yang sama yang menjadikan ETCAS sebagai produk TCAS militer dengan penjualan terbesar di dunia. MILACAS dirancang untuk menjadi pengganti langsung dari TPA-81A. Berdasarkan TPA-100, lini TCAS generasi baru Honeywell, MILACAS menggunakan platform perangkat keras yang identik dan mempertahankan semua persyaratan kinerja ACAS II sipil serta fitur unik militer tambahan.

Honeywell mengklaim adopsi MILACAS dapat mengurangi biaya perawatan dan memungkinkan formasi penerbangan militer yang lebih aman. “Bahkan dengan MILACAS memungkinkan pemasangan plug-and-play tanpa perlu modifikasi besar pada pesawat,” kata Sathesh Ramiah, Wakil Direktur Honeywell Aerospace, Defense & Space Asia Pasifik.
Terkait dengan C-130 Hercules, pada Agutus 2022, PT DI menggandeng Unity Accipiter Corporation (UAC), dimana (Maintenance Repair and Overhaul/MRO) armada pesawat angkut berat C-130 Hercules TNI AU.
Pada kerja sama tersebut, PT DI akan menyediakan antara lain fasilitas, infrastruktur, dan insinyur perawatan pesawat. Sementara itu, UAC akan menyediakan bantuan teknis, pelatihan, dan perlengkapan khusus untuk memungkinkan seluruh cakupan MRO C-130 dapat terlaksana di dalam fasilitas PT DI. UAC juga akan menyediakan akses untuk suku cadang yang dibutuhkan. (Gilang Perdana)