Bukan Fuchs 6×6, Jerman Kirim 66 Unit Ranpur BATT UMG 4×4 ke Ukraina
|Sebuah artikel yang diterbitkan oleh surat kabar Jerman, “Bild”, pada 2 Juni 2023, mengungkapkan bahwa 66 unit ranpur APC yang akan dikirimkan Jerman ke Ukraina, bukanlah Fuchs 6×6, melainkan BATT UMG 4×4, yakni ranpur lapis baja jenis MRAP (Mine Resistant Ambush Protected) yang dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan Amerika Serikat – The Armored Group (TAG).
Baca juga: Rheinmetall Siap Bangun Pabrik di Ukraina, Fokus Produksi Ranpur Fuchs 6×6
Dikutip dari Army Recognition, BATT UMG 4×4 akan dirakit oleh FFG, sebuah perusahaan Jerman yang berbasis di Flensburg. Perwakilan dari Pemerintah Jerman mengklarifikasi bahwa kendaraan ini dijuluki sebagai FFG Armored Personnel Carrier (FFG APC).
Sebagai bagian dari kewajiban kontrak mereka, perusahaan Jerman FFG akan menyiapkan 66 unit BATT UMG 4×4 yang telah disepakati di dalam negeri. Ranpur ini akan digunakan pasukan Ukraina sebagai kendaraan tempur infanteri yang terlindungi, terutama untuk transportasi pasukan tingkat batalion.
Sumber lain menyebut sejatinya BATT UMG telah diadopsi oleh angkatan bersenjata Ukraina. Pada 20 Desember 2022, sebuah video yang diterbitkan di platform media sosial menggambarkan pasukan Ukraina mengoperasikan BATT UMG di kota Bakhmut, Oblast Donetsk.
Varian BATT APC mine-protected dilengkapi dengan high blast protection untuk memastikan perlindungan bagi awaknya. Level proteksinya hingga STANAG 4569 Level II a dan b dalam klasifikasi ukuran APC kecil.
BATT UMG siap untuk menjalankan berbagai misi dengan melayani berbagai tujuan, terutama untuk kebutuhan pasukan khusus, penegakan hukum, keamanan tanah air, patroli perbatasan, dan berbagai konflik bersenjata. Ranpur ini juga dapat disesuaikan untuk peran seperti transportasi pasukan, pusat komando dan kontrol, transportasi VIP, dan pusat medis lapis baja.
BATT UMG dibuat dari platform kendaraan sipil yang tersedia di pasaran, yang kemudian ditingkatkan untuk memenuhi conflict zone survivability standards dari TAG. Ranpur ini didukung oleh mesin turbocharged diesel V8, terhubung ke transmisi otomatis 6 kecepatan, dan didasarkan pada sasis Ford F550.
Ford dalam hal ini menyediakan akses BATT UMG ke salah satu jaringan distribusi suku cadang internasional OEM terbesar di dunia, memfasilitasi perbaikan bahkan di bagian paling terpencil di dunia.
BATT UMG memiliki wadah mesin dan power pack yang dapat diakses sepenuhnya, yang dapat dilepas dan diganti dalam rentang waktu 10 jam. TAG bekerja sama dengan pabrikan otomotif OEM utama dari pusat teknologi seluas 140.000 kaki persegi di Detroit Motor City untuk memastikan bahwa semua modifikasi dan peningkatan memenuhi pedoman ketat pabrikan.
Hal ini memungkinkan TAG untuk berkolaborasi langsung dengan Ford untuk melakukan RHD steering conversion lengkap menggunakan suku cadang OEM Ford, yang penting bagi 75 negara yang membutuhkan ranpur berbobot penuh 11,7 ton ini.
RHD steering conversion (konversi kemudi RHD) merujuk pada proses mengubah kendaraan yang awalnya memiliki kemudi di sebelah kiri (LHD – Left-Hand Drive) menjadi memiliki kemudi di sebelah kanan (RHD – Right-Hand Drive) atau sebaliknya.
Alasan untuk melakukan konversi kemudi dapat bervariasi, terutama ketika kendaraan dibawa ke negara yang memiliki aturan berkendara dengan sisi kemudi yang berlawanan. Misalnya, jika Anda membawa mobil dari negara dengan LHD ke negara dengan RHD, Anda mungkin ingin mengonversi kemudi agar sesuai dengan aturan lalu lintas setempat.
Baca juga: Mitsubishi Type 73 Kogata 4×4 – Rantis dari Platform Pajero yang Akan Berlaga di Ukraina
Konversi ini melibatkan serangkaian perubahan pada sistem kemudi, termasuk mengganti kolom kemudi, rak kemudi, sistem pedal, sistem pengemudi, kabel-kabel, dan komponen lainnya yang terkait dengan sistem kemudi. Prosedur konversi ini harus dilakukan dengan hati-hati oleh mekanik yang terampil dan mengikuti standar keamanan dan peraturan yang berlaku. (Gilang Perdana)
Min cepet angkat berita hepi puluhan tank Leopard dah remuk mirip kacang gepuk di front Min. Turetnya kok copot gitu gimana tu?? Hahahaaa….