Brugger & Thormet APC9K – Submachine Gun Terbaru Pilihan AD Amerika Serikat

AD Amerika Serikat (US Army) diwartakan bakal menerima submachine gun (SMG) terbaru, yaitu jenis APC9K besutan Brugger & Thormet. Sebanyak 350 pucuk saat ini sudah dikirimkan, menyusul 1.000 pucuk dalam proses pengiriman. Brugger & Thormet merupakan manufaktur persenjataan asal Swiss, dan kontrak pengadaan SMG senilai US$2,5 juta berhasil diraih pada Arpril 2019 lewat anak perusahaan, Brugger & Thormet USA yang bermarkas di Florida.

Baca juga: Brugger & Thormet MP9 – Submachine Gun Super Ringkas Andalan Kopaska TNI AL

Dikutip dari Shephardmedia.com (30/3/2020), disebutkan produksi APC9K tetap dilakukan di Swiss dan dikirimkan ke Brugger & Thormet USA. Yang menarik dari sosok APC9K sejatinya adalah kepanjangan dari APC, yaitu Advanced Police Carbine, yang artinya senjata ini lebih dikhususkan untuk kepolisian. Dan memang ternyata, APC9K meski dibeli oleh US Army, namun satuan yang menggunakan adalah Personal Security Detachments.

Tak berbeda dengan kebanyakan SMG, APC9K menggunakan kaliber 9 x 19 mm Parabellum. Dirancang sejak tahun 2010, senjata dengan bobot kosong 2,5 kg ini mulai resmi dijual pada tahun 2011. Dengan popor tarik, APC9K punya panjang saat popor dibuka 597 mm dan ketika popor ditutup 385 mm. Panjang larasnya sendiri hanya 175 mm.

Dilengkapi picanity rail pada bagian atas receiver untuk pemasangan beragam tipe alat bidik, APC9K punya jarak tembak efektif hingga 100 meter. Sementara kecepatan tembaknya 1.080 munisi per menit. Tersedia magasin dengan kapasitas 15/25 dan 30 peluru.

Baca juga: Pilot F-16 Fighting Falcon Bawa Senjata ini Pada Survival Kit

Brugger & Thormet juga bukan nama yang asing sebagai pemasok senjata genggam di lingkungan TNI, sejauh ini produsen asal Swiss ini telah memasok SMG MP9 untuk Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL. MP9 belakangan juga diakuisisi oleh AU Kerajaan Belanda, yaitu untuk melengkapi survival kit pilot pada jet tempur F-16 Fighting Falcon yang melakukan serangan ke basis ISIS. (Gilang Perdana)

3 Comments