Update Drone KamikazeKlik di Atas

Bethesda Class – Kapal Rumah Sakit Angkatan Laut AS dengan Lambung Katamaran

Setelah 35 tahun, Angkatan Laut AS baru meluncurkan desain kapal rumah sakit terbarunya. Tidak seperti desain kapal konvensional, kapal rumah sakit atau Bantu Rumah Sakit (BRS) yang diberi label USNS Bethesda (EMS 1) akan menjadi unit perdana dari Expeditionary Medical Ship (EMS(X)) class, atau saat ini dapat disebut sebagai Bethesda class.

Baca juga: TNI AL Terima Kapal BRS Ke-2, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat 992, Punya Fasilitas Setara RSUD

Ketimbang kapal rumah sakit generasi terdahulu, maka Bethesda class yang akan dibangu galangan Austal akan mengadopsi desain lambung katamaran. Pemberian nama USNS Bethesda dilakukan oleh Secretary of the Navy (SECNAV) Carlos Del Toro. Penamaan itu disebut untuk menghormati dan mengabadikan sejarah dan komunitas profesional perawatan kesehatan yang membentuk Naval Support Activity Bethesda, yang telah menyelamatkan dan merehabilitasi nyawa anggota militer yang berdinas, veteran, warga sipil, keluarga mereka, dan bahkan Presiden Amerika Serikat.

“Kapal pertama di kelasnya ini akan menjadi kapal medis pertama Angkatan Laut dalam 35 tahun,” kata Del Toro, dikutip dari Navalnews.com (12/5/2023). “Kapal ini, dirancang dengan akses yang lebih cepat dan langsung ke diagnostik khusus, dan perawatan rumah sakit, dan akan memungkinkan peningkatan kemampuan dan perawatan kesehatan. Sama seperti rumah sakit di NSA Bethesda yang telah menjadi mercusuar harapan bagi mereka yang memasuki pintunya, dan USNS Bethesda (EMS 1) akan menjadi mercusuar bagi mereka yang membutuhkan di seluruh dunia.”

Kapal medis ekspedisi kelas Bethesda dirancang sebagai kapal medis khusus yang mengoptimalkan perawatan medis tingkat rumah sakit untuk mendukung distributed maritime operations (DMO). EMS akan menampilkan rancangan dangkal yang memungkinkan jangkauan lebih besar dan memungkinkan akses langsung ke pelabuhan dangkal yang keras, sementara juga menyediakan dek penerbangan yang mengakomodasi helikopter militer berukuran besar.

Desain Bethesda class menyediakan berbagai kemampuan medis termasuk triase/perawatan kritis, tiga ruang operasi, laboratorium medis, kemampuan radiologi, bank darah, gigi, kesehatan mental, OB/GYN dan perawatan primer, stabilisasi cepat dan evakuasi tindak lanjut dari beberapa korban dan pertempuran pencarian dan penyelamatan termasuk pemulihan di laut.

Misi utama EMS sebagai kapal medis berkecepatan tinggi yang dikerahkan ke garis depan untuk memberikan perawatan kritis tingkat rumah sakit berbasis laut dan dekat pantai yang tanggap cepat pada bantuan kemanusiaan, bantuan bencana, operasi evakuasi non-kombatan, dan operasi khusus.

EMS dirancang untuk merespons dan memberikan perawatan dengan kecepatan yang lebih cepat daripada pendahulunya, USNS Mercy dan USNS Comfort. USNS Betheda diklaim dapat berlayar dengan kecepatan 30 knots, dan jarak jelajah 5.500 nautical mile (10.186 km) pada kecepatan 24 knots.

USNS Bethesda (EMS 1) akan dibangun di galangan kapal Austal USA di Mobile, Alabama. Desain Expeditionary Medical Ship Austal diluncurkan untuk pertama kalinya di Sea Air Space 2021. Rancangan pembangunan EMS ini sudah ada sebelum pandemi COVID-19, tetapi proyek tersebut mulai berkembang pada musim panas 2020 untuk memperbarui rancangan berdasarkan pelajaran yang dipetik di puncak krisis.

Menurut spesifikasi yang dirilis selama Sea Air Space 2021, desain asli EMS adalah lambung katamaran sepanjang 118 meter dengan lebar 30 meter dan draft 4,5 meter. Kapal awalnya memiliki jangkauan 2.000 nautical mile dengan kecepatan jelajah 18 knots dan dengan kecepatan tertinggi 27 knots.

Bethesda class memiliki dek helikopter yang cukup besar untuk menampung satu V-22 Osprey, CH-53 Sea Stallion atau Sikorsky H-60. Kapal rumah sakit ini diawaki 185 orang, termasuk kru, personel medis dan penerbangan.

Baca juga: USNS Millinocket – Kapal Angkut Logistik Katamaran Berdesain Futuristik

Mengenai fasilitas medisnya, Bethesda class akan memiliki total 124 tempat tidur medis termasuk empat ruang operasi, 8 tempat tidur isolasi, 32 tempat tidur perawatan ringan dan 80 tempat tidur ER, ACW, ICU, dan pemulihan. Sebagai perbandingan, kapal rumah sakit Mercy class berukuran lebih besar, dengan panjang 272 meter dan kapasitas 1.000 tempat tidur. (Bayu Pamungkas)

2 Comments