‘Berkah’ Perang Ukraina dan Kebijakan Trump, Produksi Rudal MBDA Meroket, Naik 33% di 2024 dan Naik 2x Lipat di 2025

MBDA, manufaktur rudal terbesar di Eropa, dalam siaran pers menyebut bahwa pihaknya telah menggenjot produksi hingga 33 persen pada tahun 2024, khususnya karena permintaan dari pemerintah Eropa untuk pertahanan udara dan amunisi medan perang telah meningkatkan pesanan hingga mencapai rekor.

Baca juga: MBDA Kembangkan Land Cruise Missile (LCM) – Rudal Jelajah Jarak Jauh yang Diluncurkan dari Darat

MBDA yang dikenal dengan produksi rudal hanud Mistral, Aster, rudal jelajah SCALP-EG/Storm Shadow, dan rudal anti kapal Exocet, memproyeksikan produksi rudal akan meningkat dua kali lipat tahun ini (2025) dari level tahun 2023.

Pesanan yang diterima oleh MBDA telah melonjak sejak invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022, dengan negara-negara Eropa menghabiskan miliaran dolar untuk memperkuat pertahanan udara mereka serta membantu Ukraina.

“MBDA adalah satu-satunya perusahaan Barat selain perusahaan AS yang mampu memproduksi berbagai macam senjata kompleks,” kata Chief Executive Officer Éric Béranger dalam siaran pers pada hari Senin lalu. Dengan reputasi global, MBDA memproduksi rudal pertahanan udara jarak pendek, menengah, dan jauh, rudal jelajah, rudal anti kapal, dan amunisi antitank, dan sedang mengembangkan pencegat (hanud) hipersonik.

MBDA Missile Systems merupakan usaha patungan pan-Eropa antara Airbus, BAE Systems dari Inggris, dan Leonardo dari Italia, dan berkantor pusat di pinggiran barat daya Paris. Unit-unit lokal di Inggris, Perancis, Jerman, dan Italia memungkinkan pemerintah di sana untuk melindungi beberapa kepentingan pertahanan nasional dari grup tersebut.

Pesanan MBDA melonjak ke rekor €13,8 miliar (US$15 miliar) tahun lalu dari €9,9 miliar pada tahun 2023, dan dibandingkan dengan €5,1 miliar pada tahun 2021, sebelum Rusia menginvasi Ukraina. Sementara itu, penjualan naik menjadi €4,9 miliar dari €4,5 miliar setahun sebelumnya. Pesanan yang tertunda pada akhir Desember mencapai €37 miliar, tertinggi sepanjang sejarah, dari €28 miliar pada akhir tahun 2023.

Perang di Ukraina dan serangan pemberontak Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah sejak tahun 2023 telah meningkatkan profil produk MBDA, beberapa di antaranya kini mengusung label “combat proven”.

Béranger menyebutkan penembakan jet tempur Sukhoi oleh Ukraina menggunakan sistem hanud SAMP/T Perancis-Italia dengan rudal Aster, dan penggunaan SCALP/Storm Shadow oleh Ukraina. Kapal perang Perancis dan Inggris telah menggunakan Aster untuk menembak jatuh rudal balistik anti kapal di Laut Merah, Angkatan Laut Italia juga telah menggunakan rudal hanud di kawasan tersebut, kesemuanya telah memperkuat predikat battle proven atas produk rudal lansiran MBDA.

First Kill, Rudal Aster 15 dari Frigat FREMM AL Perancis Tembak Jatuh Drone Kamikaze di Laut Merah

Seperti dikutip Defense News, Perancis, Italia, dan Inggris minggu lalu mengonfirmasi pesanan untuk 218 rudal Aster tambahan, termasuk varian Aster 30 B1 untuk angkatan laut ketiga negara dan sistem SAMP/T Perancis dan Italia, dan Aster 15 jarak pendek untuk Angkatan Laut Perancis. Itu menyusul pesanan Perancis-Italia pada Desember 2022 untuk 700 rudal Aster.

Béranger mengatakan sehubungan dengan pembelian Eropa atau non-Eropa, prioritasnya adalah mempertahankan otoritas desain di dalam negeri. Itulah yang memungkinkan MBDA untuk mengadaptasi rudal Storm Shadow dan SCALP ke pesawat Sukhoi Ukraina hanya dalam beberapa minggu, jelasnya.

MBDA dan Rheinmetall Berkolaborasi Wujudkan Sistem Senjata Laser untuk AL Jerman

MBDA akan menginvestasikan €2,4 miliar hingga tahun 2029 untuk mempercepat produksi, dan menargetkan 2.600 karyawan baru tahun ini. Itu setelah merekrut 2.500 orang pada tahun 2024, meningkatkan jumlah tenaga kerja menjadi lebih dari 18.000 karyawan.

Secara tidak langsung, MBDA mendapatkan keuntungan atas kebijakan luar negeri Presiden AS Donald Trump yang mengancam jaminan keamanan negara-negara NATO di Eropa, lantaran ada potensi peralihan pesanan rudal udara ke udara dan rudal jelajah yang tadinya dipesan ke manufaktur asal AS. (Gilang Perdana)

Euronaval 2024 – MBDA Rayakan Produksi Ke-4.000 Rudal Anti Kapal ‘Legendaris’ Exocet