Belgia Sewa Channel Komunikasi Militer ke Airbus, Nebeng di Akses Satelit Komersial

Setelah sebelumnya Polandia memesan dua satelit mata-mata dari Airbus Defence and Space (ADS), kini masih dari belahan Eropa dan sama-sama anggota NATO, diwartakan Kementerian Belgia memesan akses channel untuk kebutuhan militer dari ADS guna mendukung layanan satelit taktis selama 15 tahun.

Baca juga: Polandia Pesan Dua Satelit Mata-mata dari Airbus, Punya Akurasi Foto Hingga 30 Cm

Angkatan Bersenjata Belgia akan menggunakan saluran komunikasi UHF (Ultra High Frequency) militer Airbus yang dihosting di atas satelit telekomunikasi komersial yang diproduksi oleh Airbus.

“Dengan muatan UHF baru ini, Airbus akan dapat menawarkan layanan komunikasi UHF jenis baru, yang dijadwalkan diluncurkan pada tahun 2024 untuk kebutuhan angkatan bersenjata, negara-negara Eropa dan sekutu NATO,” ujar Eric Even, Kepala Pemasaran dan Penjualan, Connected Intelijen Airbus Defense and Space, dalam siaran pers (24/1/2023).

Dukungan teknologi satelit sangat berguna bagi prajurit di medan perang. Foto: Spacenews

Karena pita frekuensi UHF merupakan sumber daya orbit yang relatif langka, penawaran ini akan menutupi kekurangan kapasitas di seluruh dunia. Airbus telah menandatangani beberapa pesanan pasti untuk kapasitas ini, jauh sebelum peluncuran satelit yang dijadwalkan.

Muatan UHF akan dioperasikan dari Airbus Network Operations Centre di Toulouse. Setidaknya ada 18 saluran UHF yang akan memungkinkan hingga 200 komunikasi simultan di Eropa, Timur Tengah, Afrika, sebagian besar Asia, serta Samudra Atlantik (ke Brasil timur) dan Samudra Hindia (ke Australia barat).

Proses pembuatan satelit oleh Airbus Defence and Space.

Satkom UHF militer digunakan oleh angkatan bersenjata untuk operasi di darat, di laut, dan di udara. Mereka memiliki tingkat interoperabilitas yang tinggi dan karenanya sangat berguna untuk operasi multinasional dan koalisi.

Pita UHF sangat fleksibel dan menawarkan sarana komunikasi yang ringan, kuat, dan sangat aman. Berbagai macam terminal (perangkat) untuk digunakan di darat, di laut dan di udara tersedia untuk memenuhi kebutuhan berbagai angkatan bersenjata.

Baca juga: Airbus Sukses Luncurkan Satelit Mata-mata Perancis dengan High Resolution Geo Information

Airbus memiliki pengalaman dalam mengoperasikan layanan milsatcom UHF. Muatan baru ini akan meningkatkan portofolionya sepanjang umur satelit. Airbus adalah satu-satunya operator satkom swasta angkatan bersenjata yang mencakup spektrum penuh pita frekuensi dan aplikasi militer (UHF, X, Ka Mil) dan komersial (L, C/Ku, Ka). (Bayu Pamungkas)

One Comment