Update Drone KamikazeKlik di Atas

Belanda Overhaul Plus Upgrade 28 Unit Helikopter Serang Apache, Dari AH-64D Jadi AH-64E

(Dutch MoD)

Sesuai dengan jam terbang, pada saatnya setiap pesawat dan helikopter akan menjalankan overhaul, tak terkecuali pada helikopter serang terfavorit, Boeing AH-64 Apache. Seperti belum lama ini diwartakan AU Belanda telah mengapalkan batch pertama, yang terdiri dari tiga unit AH-64D Apache ke Amerika Serikat.

Baca juga: Tandingi Radar ‘Konde’ Milik AH-64E Apache, Inilah Radar Pengedali Tembakan di Helikoper Serang Harbin Z-19

Tidak seperti di Indonesia, dimana armada AH-64E Apache dioperasikan oleh angkatan darat (Puspenerbad), di Belanda, Apache menjadi arsenal angkatan udara. Mengutip dari Janes.com, disebutkan batch pertama Apache Belanda akan tiba di Pelabuhan Baltimore, Pantai Timur AS pada 4 Desember 2020. Dari Baltimore, lewat jalan darat, ketiga Apache akan diangkut menuju Huntsville, Alabama. Kemudian pemberhentian terakhir di fasilitas Boeing di Mesa, Arizona.

Namun, overhaul yang dijalankan pada armada Apache Belanda bukanlah overhaul standar. Berdasarkan keterangan Defense Security Cooperation Agency (DSCA) yang dirilis pada 20 Februari 2018, disebutkan Belanda telah meraih persetujuan dari AS untuk melakukan program overhaul plus, dengan penekanan pada upgrade alias remanufacture pada 28 unit Apache Belanda lewat program Foreign Military Sales (FMS).

(YouTube)

Dengan nilai kontrak senilai US$1,19 miliar, ke-28 unit AH-64D Block II Apache akan ditingkatkan kemampuannya ke standar varian AH-64E. Poin besar yang di-upgrade mencakup modernisasi fire control radar, beragam sensor yang ditingkatkan dan peningkatan dapur pacu.

Dari dokumen DSCA, disebut elemen yang dibeli Belanda terdiri dari 51 unit mesin T700-GE-701D, dimana 42 unit sudah terpasang pada helikopter yang di-upgrade, sementara sisa 9 unit mesin akan disiapkan sebagai cadangan. Kemudian ada 17 unit AN/APG-78 Fire Control Radar berikut sub komponen, 28 unit AN/ASQ-170 Modernized Target Acquisition and Designation Sights (MTADS)/AN/AAR-11 Modernized Pilot Night Vision Sensors (PNVS), 28 unit AN/APR-48B Modernized Radar Frequency Interferometers (MRFI) dan 70 unit Embedded Global Positioning System/Inertial Navigation Systems (EGI) plus Multi Mode Receiver.

Lain dari itu, Belanda juga akan mendapatkan perangkat helm pintar, pelatihan, simulator, suku cadang, dan peralatan pendukung lainnya. Namun, dalam kontrak tidak mencakup pengadaan elemen persenjataan.

Baca juga: Diproduksi Sejak 1983, Boeing Umumkan AH-64 Apache Unit Ke-2500

Dengan overhaul plus upgrade, maka armada Apache Belanda dapat digunakan selanjutnya hingga tahun 2050. Secara keseluruhan, program ini akan dijalankan dalam periode dua tahun, unit Apache yang telah ditingkatkan mulai akan diterima Belanda pada pertengahan 2023 dan unit terakhir nantinya akan diterima pada awal 2025.  (Gilang Perdana)

27 Comments