Ba Yi Aerobatics Team – Tampilkan Kemampuan Pilot Tempur Wanita Cina, Perdana Demo Udara dengan Chengdu J-10C di LIMA 2023

Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA) 2023 telah usai pada 27 Mei lalu, dari beragam demonstrasi udara yang menarik dari manca negara, salah satunya datang dari Negeri Tirai Bambu dengan atraksi August 1st atau Ba Yi Aerobatics Team.

Baca juga: Diklaim Ungguli Kinerja Mesin Rusia, Jet Tempur Chengdu J-10 Dipasangi Mesin Buatan Dalam Negeri

Di antara tim aerobatik manca negara yang meramaikan LIMA 2023, Ba Yi untuk pertama kalinya hadir dengan pesawat baru, jet tempur Chengdu J-10C. Lain dari itu, Ba Yi Aerobatics Team dalam show di LIMA 2023 juga menampilkan kemampuan dari penerbang tempur wanita Cina.

Sebagai informasi, Nama “Ba Yi” (August 1st) berasal dari perayaan Hari Tentara Pembebasan Rakyat Cina, yang dirayakan setiap tanggal 1 Agustus.

Wow 👏👏👏 China antor pilot wanita ek #LIMA2023 #LIMA23 pic.twitter.com/cmppQi9J5W

— 🇲🇾 OF . #RakyatJagaRakyat 🇲🇾 (@OkinaFitto) May 24, 2023

Dengan penggunaan J-10C, Cina menjadi negara ketiga di dunia setelah Rusia dan Amerika Serikat yang memberikan pertunjukan udara dengan jet tempur generasi 4,5. Berdasarkan rencana pengembangan peralatan Angkatan Udara Cina, Ba Yi Aerobatics Team telah dikonversi ke jet tempur J-10C, menandai konversi pesawat ketujuh sejak tim aerobatik ini didirikan pada tahun 1962.

Dalam menunjang airshow di LIMA 2023, Bayi Aerobatics Team diperkuat tujuh J-10C dan dua pesawat angkut berat Xian Y-20 Kunpeng. Sejak didirikan pada tahun 1962, tim aerobatik ini telah menerbangkan tujuh jenis pesawat – J-5, J-6, JJ-5, J-7EB, J-7GB, J-10A/S dan yang terbaru J- -10C.

Sebelum J-10C, Bayi Aerobatics Team menerbangkan Chengdu J-10A dan J-10S, yang merupakan versi kursi tunggal dan kursi ganda dari jet tempur generasi keempat J-10 asli.

Dibandingkan dengan J-10A/S sebelumnya, J-10C dikonfigurasi ulang untuk menggunakan saluran masuk supersonik tanpa pengalih dan kerucut hidung yang berbeda untuk mengoptimalkan desain aerodinamis, kata Zhang Xuefeng, pakar militer Cina, kepada Global Times pada hari Selasa.

J-10C juga mengalami peningkatan dalam sistem avionik termasuk sistem radar dan menambahkan sistem pencarian dan pelacakan inframerah, membuat kemampuan tempur komprehensifnya setengah generasi di depan J-10A, kata Zhang.

J-10C yang digunakan oleh Ba Yi Aerobatic Team juga berbeda dari J-10C yang saat ini digunakan oleh unit tempur, dan salah satu perbedaan terbesar adalah penambahan ‘tulang belakang’ yang diperbesar, menurut laporan CCTV. Dengan fuselage yang besar dapat menampung lebih banyak perangkat elektronik atau bahan bakar ekstra, kata Zhang, dan itu juga dapat berkontribusi pada stabilitas pesawat.

Ba Yi Aerobatics Team memiliki beberapa formasi khas yang mereka tampilkan dalam pertunjukan akrobatik udara mereka. Berikut adalah beberapa formasi yang sering ditampilkan oleh tim ini:

Formasi Diamond
Formasi ini melibatkan empat pesawat yang membentuk pola berlian di langit. Dalam formasi ini, pesawat berada dalam jarak yang sangat dekat dan terbang secara bersamaan, menciptakan gambaran yang indah dan terkoordinasi di udara.

Formasi Delta
Formasi ini melibatkan tiga pesawat yang membentuk pola segitiga atau “delta” di langit. Pesawat terbang dalam formasi yang ketat dan menghasilkan tampilan yang presisi dan dinamis.

Baca juga: Tim Aerobatik Blue Angels Terima Unit Perdana F/A-18 Super Hornet

Formasi Line-Abreast

Formasi ini melibatkan pesawat yang terbang sejajar dalam formasi yang rapi dan sejajar. Pesawat terbang berdampingan satu sama lain dalam jarak yang konstan, menciptakan efek visual yang mengesankan.

Formasi Tiga Pesawat dengan Leader
Ini adalah formasi di mana satu pesawat bertindak sebagai “leader” atau pemimpin formasi, sedangkan dua pesawat lainnya mengikuti di belakangnya. Formasi ini menciptakan tampilan yang terstruktur dan sinkron di langit.

Selain formasi-formasi di atas, Ba Yi Aerobatics Team juga sering melakukan manuver akrobatik individu, seperti roll, loop, split, dan lainnya. Mereka menggabungkan formasi dan manuver individu untuk menciptakan pertunjukan yang spektakuler dan mengesankan. (Bayu Pamungkas)