Apes, MBT T-90A Rusia Rontok Akibat “Friendly Fire” dari Rudal Anti Tank Konkurs

Malang tak dapat ditolak untung tak dapat diraih, dalam sebuah latihan perang insiden bisa saja terjadi, termasuk yang diakibatkan oleh tembakan dari kawan sendiri (fiendly fire). Seperti belum lama ini, media lokal Rusia diramaikan dengan kabar ‘rontoknya’ sebuah Main Battle Tank (MBT) T-90A dalam latihan perang di wilayah Astrakhan, Rusia.

Baca juga: Rayakan 100 Tahun Industri Tank, Rusia Telah Ekspor 3000 Tank dalam 20 Tahun Terakhir

Dikutip dari topwar.ru (16/9/2020), beberapa foto yang memperlihatkan MBT T-90A terbakar meramaikan jagad media sosial Rusia, VKontakte. Dari kabar yang beredar, rontoknya MBT T-90 diakibatkan oleh tembakan dari rudal anti tank 9M113 Konkurs. Lebih lanjut tidak ada keterangan mengenai kapan waktu kejadian tersebut.

Dari tampilan di foto, nampak T-90 mengalami kerusakan parah pada bagian kanan bodi. Pengamat militer Rusia menyebut tidak ada penetrasi pada lapisan baja akibat sengatan rudal dan bagian tangki bahan bakar masih terlindungi, meski begitu elemen pelindung tank mengalami kerusakan berat. Dalam insiden ini, awak T-90A mengalami luka-luka dan sejauh ini belum ada konfirmasi dari pihak militer Rusia.

Tentang 9M113 Konkurs, Sistem kerja rudal ini menggunakan generator gas untuk mendorong rudal keluar dari tube kontainer. Saat rudal ditembakkan, semburan gas akan memacar dari belakang tabung peluncur. Performa Konkurs cukup dahsyat, saat keluar dari tube, rudal memiliki kecepatan luncur 80 meter per detik dan secara cepat meningkat jadi 208 meter per detik. Hal tersebut bisa dicapai berkat dukungan solid fuel motor.

Selama rudal meluncur ke sasaran, rudal akan berputar lurus antara 5 sampai 7 kali per detik. Sedangkan jarak tembak efektif rudal ini mulai dari jangkauan 70 meter hingga 4 Kilometer. Untuk jenis bahan peledaknya, Konkurs mengusung tandem HEAT (High Explosive Anti Tank).

Dirunut dari sejarahnya, 9M113 Konkrus mulai dikembangkan pada era perang dingin. Desain rudal ini sudah dimulai sejak tahun 1962, dan ATGM ini resmi mulai dioperasikan pada tahun 1974. Dengan desain yang ringkas, memungkinkan Konkurs dioperasikan secara portabel oleh personel infanteri sekalipun. Oleh NATO, Konkurs diberi label sebagai AT-5 Spandrel.

Baca juga: T-90M – MBT Terbaru Rusia dengan Proteksi Maksimal dari Ancaman Senjata Anti Tank

Sementara MBT T-90, dicirikan dengan bobot kosongnya yang mencapai 46,5 ton dan telah dilengkapi improved armor protection dari jenis Relikt built-in Explosive Reactive Armor (ERA) sebagai pengganti proteksi jenis Kontakt-5. Proteksi baru di T-90 memberikan perlindungan terhadap hulu ledak Tandem HEAT dan secara signifikan mengurangi penetrasi dari munisi APFSDS (Armour-piercing fin-stabilized discarding sabot). Tidak diketahui persis, apakah T-90A yang rontok akibat friendly fire apakah sudah mengenakan proteksi ekstra atau sebaliknya. (Gilang Perdana)