Angkatan Laut Rusia Pensiunkan Kapal Penjelajah Berat Bertenaga Nuklir Pyotr Velikiy (Kirov Class)

Sebagai peninggalan era Soviet, Angkatan Laut Rusia mendapat warisan berupa kapal penjelajah berat bertenaga nuklir Project 1144 Orlan (Kirov class), yang menjadi simbol kapal kombatan terbesar dan terkuat Soviet. Dan ada kabar terbaru terkait eksistensi Kirov class, bahwa salah satu Kirov class – Pyotr Velikiy, akan dipensiunkan dari kenidasan. Hal ini tentu mengundang tanya, apakah terkait dengan krisis anggaran?

Baca juga: Kemhan Rusia: Kapal Penjelajah Rudal RTS Moskva Tenggelam Saat Proses Penarikan

Merujuk informasi dari Kantor Berita Rusia Tass (14/7/2023), disebutkan Angkatan Laut Rusia telah memutuskan untuk memensiunkan kapal penjelajah berat bertenaga nuklir Pyotr Veliky, setelah kapal kembarannya, Admiral Nakhimov, berhasil menyelesaikan perbaikannya dan kembali beroperasi.

Penonaktifan Pyotr Veliky hanya akan dimulai setelah Admiral Nakhimov beroperasi penuh. Mayoritas awak Pyotr Veliky telah dialihkan ke Admiral Nakhimov, untuk mengantisipasi pengirimannya yang akan datang ke Angkatan Laut. Sementara kru yang tersisa di Pyotr Veliky ditugaskan untuk memastikan stabilitas fungsional battle cruiser selama fase transisi ini.

CEO Sevmash Shipyard, Mikhail Budnichenko mengatakan bahwa uji coba laut untuk Admiral Nakhimov yang telah direnovasi dapat dimulai pada Desember tahun ini atau Mei tahun depan. Saat ini, dalam tahap akhir restorasi dan modernisasi, perbaikan kapal penjelajah telah mempekerjakan lebih dari 3.000 pekerja. Tes tambatan juga dilakukan secara bersamaan, saat kapal bersiap untuk akomodasi awak kapal.

Admiral Nakhimov telah menjalani renovasi di Sevmash Shipyard sejak tahun 1999, dengan pekerjaan secara efektif dimulai pada tahun 2013. Kemampuan serangan kapal penjelajah telah ditingkatkan secara signifikan melalui peningkatan ini.

Admiral Nakhimov akan menampung 10 versatile shipborne launchers, yang mampu membawa delapan rudal jelajah Kalibr-NK dan/atau Oniks. Bahkan, kapal penjelajah ini diharapkan akan dilengkapi dengan rudal hipersonik Tsirkon.

Pyotr Veliky, yang menjadi kebanggaan Armada Utara Rusia, baru-baru ini merayakan 25 tahun pengabdiannya. Dilengkapi dengan pembangkit listrik bertenaga nuklir dan persenjataan rudal jelajah, kapal perkasa ini, juga dikenal dengan kode NATO sebagai Kirov class. Utamanya Kirov class ditugaskan untuk menyerang target permukaan yang besar dan memberikan pertahanan perang udara dan anti-kapal selam yang komprehensif.

Dari aspek teknis, Kirov punya bobot standar 24.300 ton dan bobot penuh 28.000 ton. Kapal penjelajah ini dibangun oleh Baltic Shipyard di Leningrad, punya panjang 252 meter dan lebar 28,5 meter. Dibekali sistem propulsi nuklir dengan dorongan tenaga turbin uap, daya dorong Kirov class mencapai 140.000 shp. Kirov class dapat mencapai kecepatan tertinggi 32 knot. Sebagai kapal penjelajah berat, Kirov class dapat menampung total 727 personel.

Baca juga: RNS Varyag: “Supercarrier Killer,” Inilah Kapal Penjelajah Rudal Andalan Armada Rusia di Pasifik

Andalan persenjataan Kirov class adalah 20 unit rudal P-700 Granit, yakni rudal jelajah supersonik jarak jauh yang dirancang untuk menghancurkan kapal permukaan besar, termasuk kapal induk lawan. Rudal ini memiliki kemampuan membawa hulu ledak nuklir atau konvensional. Kemudian ada 48 unit rudal hanud jarak jauh SA-N-6 Grumble (S-300F). (Gilang Perdana)