Update Drone KamikazeKlik di Atas

Angkatan Laut Cina ‘Mutasi’ Korvet Type 056A Menjadi Kapal Patroli Penjaga Pantai

(Navalnews)

Apa yang dilakukan Angkatan Laut Cina mungkin layak ditiru, dimana kapal kombatan yang telah dilucuti senjata utamanya (rudal anti kapal/rudal hanud dan torpedo), kemudian dialihkan statusnya menjadi kapal patroli penjaga pantai, yang notabene masuk dalam kelompok non militer.

Baca juga: AL Cina Terima Unit Terakhir Korvet Type 056A, Peronda Wilayah Perbatasan

Dikutip dari navalnews.com (24/12/2021), sebuah korvet Type 056 milik AL Cina disebut tengah menjalani konversi sebagai kapal patroli penjaga pantai Cina – China Coast Guard. Kemungkinan yang dialihfungsi adalah korvet Type 056A yang tidak dilengkapi variable depth sonar. Meski dimutasi menjadi kapal penjaga pantai, itu bukan berarti usia korvet Type 056 sudah uzur, pasalnya unit perdana korvet Type 056 baru berusia delapan tahun. AL Cina sendiri merencanakan produksi Type 056A hingga 60 unit.

Korvet Type 056A (Jiangdao Class) selama ini kerap menjadi pengawal pergerakan kapal Penjaga Pantai Cina, dan beberapa kali Type 056 terdetesi berada di Laut Cina Selatan. Dari aspek persenjataan, Korvet Type 056A bisa dibilang setanding dengan korvet Diponegoro Class (Sigma 9113 Class) milik Satuan Kapal Eskorta TNI AL.

Korvet Type 056A

Kemiripan dengan Diponegoro Class dapat dilihat dari panjang kapal yang tak terpaut jauh, Type 056A punya panjang 90 meter dan Diponegoro Class punya panjang 90,7 meter. Bila bobot penuh Diponegoro Class 1.692 ton, maka Type 056A bobot penuhnya 1.500 ton. Pun, kedua korvet tidak dilengkapi fasilitas hanggar, namun dapat didarati helikopter angkut sekelas AS56MBe Panther. Dan seolah kebetulan, Type 056A juga diperkuat helikoper AKS varian Panther buatan Cina – Harbin Z-9.

Dari spesifikasi persenjataan, korvet Type 056A mengusung meriam utama AK-176 76 mm pada haluan. Kelebihan Type 056A dibanding Diponegoro Class yaitu sudah dilengkapi dua pucuk kanon CIWS (Close In Weapon System) kaliber 30 mm. Sementara rudal anti kapal yang dibawa adalah 4 x JY-83.

Bila Diponegoro Class mengandalkan rudal hanud Mistral Tetral, maka Type 056A juga dilengkapi rudal hanud jarak pendek FL-3000N dengan delapan cell launcher. Uniknya, untuk sitem senjata anti kapal selam, Type 056A menggunakan torpedo ringan dengan standar NATO – 324 mm, persisnya ada 2 × triple 324 mm torpedo tubes di korvet ini.

Baca juga: Kapal Patroli Penjaga Pantai Cina Bakal Dapat Izin Menggunakan Senjata Pada Kapal Asing

Dan ketika salah satu atau beberapa korvet Type 056A dialihfugsi sebagai kapal patroli penjaga pantai, maka kuat dugaan jenis senjata yang dipertahankan adalan meriam pada haluan AK-176 76 mm. Sementara aneka rudal dipastikan akan dilepas dan menyandang status kapal penjaga pantai, maka bole jadi akan ada pemasangan water cannon.

Untuk Indonesia sendiri, korvet Fatahillah Class mungkin dapat dialihperan sebagai kapal penjaga pantai untuk Bakamla, mengingat korvet buatan Belanda tersebut kini sudah tidak dilengkapi rudal anti kapal lagi. (Bayu Pamungkas)

6 Comments