Sebagai senjata bantu infanteri (senbanif), keberadaan mortir harus melekat dalam kebiasaan prajurit infanteri. Selain dituntut untuk mahir mengoperasikan, personel pengawak mortir juga dituntut mampu memobilisasi pergerakan mortir dari satu titik ke titik lain. Untuk memantapkan penggunaan mortir tersebut, Korps Marinir TNI AL menyelenggarakan acara unik yang disebut “Lomba Lari Panggul Mortir.” (more…)