Tag: pt dirgantara indonesia

PT DI Raih Kontrak Enam Unit N-219 Varian Angkut Personel dan Kargo untuk TNI AD

“Kalau bukan kita, siapa lagi”, di tengah tantangan untuk memasarkan dan mengikat kontrak, ada kabar baik, PT Dirgantara Indonesia (PT DI), akhirnya berhasil mendapatkan kontrak pertamanya untuk pesawat angkut ringan turboprop N-219. Bukan kontrak dari perusahaan swasta, atau pemerintah daerah, PT DI di ajang Singapore Airshow 2024 dikabarkan mendapatkan kontrak untuk pelanggan militer dari dalam negeri. (more…)

PT DI dan Honeywell Kerja Sama Tingkatkan Performa 24 Unit Helikopter S-70M Black Hawk

Terkait dengan pengadaan 24 unit helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk pesanan Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI untuk Puspenerbad TNI AD , pada Singapore Airshow 2024, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) dan Honeywell tanda tangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk meningkatkan performa, keandalan dan kesiapan misi TNI AD terhadap platform helikopter angkut multirole S-70M. (more…)

Conformal Fuel Tanks (CFT), Terobosan Eurofighter Typhoon Untuk Alih Teknologi di Indonesia

Typhoon-CFT-Al-Ain

Meski pada akhirnya kandas, rencana pengadaan jet tempur Eurofighter Typhoon untuk memperkuat TNI AU pernah ramai diberitakan, sebut saja niatan dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Oktober 2020 untuk memborong jet tempur Typhoon bekas dari Angkatan Udata Austria. Disamping jauh sebelum itu, yakni pada tahun 2015 – 2016, jet tempur ini pernah aktif ditawarkan oleh konsorsium empat negara Eropa yang tergabung dalam Eurofighter GmbH. (more…)

NU-200 Sikumbang – Pesawat Anti Gerilya dari Bumi Priangan, Bukti Inovasi Dirgantara di Masa Lalu

Nurtanio Pringgoadisuryo telah membuktikan bahwa Ia bukan hanya tokoh pendiri industri penerbangan nasional, lebih dari itu Nurtanio yang terakhir menyandang bintang dua di pundaknya adalah seorang futuris sejati. Nurtanio paham bahwa konflik yang dihadapi TNI di masa depan dominan bernuansa domestik. Dan jauh sebelum North American Rockwell memperkenalkan prototipe pesawat anti gerilya legendaris OV-10 Bronco di tahun 1963, Nurtanio justru sudah menerbangkan pesawat counter insurgency (COIN) NU-200 “Sikumbang” pada 1 Agustus 1954. (more…)

Indonesia Eximbank Fasilitasi Pendanaan Ekspor Enam Unit NC-212i Pesanan AU Filipina

Lantaran keterbatasan anggaran, tak sedikit jalur pengadaan alutsista di Indonesia dilakukan menggunakan skema pinjaman luar negeri, khususnya dalam akuisisi alutsista strategis bernilai jumbo. Namun, Indonesia tak melulu menjadi negara peminjam dana. Dalam kasus penjualan pesawat terbang ke negara lain, justru Indonesia berlaku sebagai negara pemberi pinjaman kepada negara pembeli, ini dilakukan untuk membantu lancarnya ekspor alutsista produksi dalam negeri. (more…)