Meski bertajuk eksperimental, kehadiran kapal induk pembawa drone milik Cina telah membuat gusar Taiwan, pasalnya konsep kapal induk drone dapat menggeser penggelaran kekuatan serangan jarak jauh Beijing, belum lama lagi, yang dibawa bukan sebatas drone udara atau Unmmanned Aerial Vehicle (UAV), melainkan juga drone kapal permukaan – Unmanned Surface Vehicle (USV) dan drone bawah laut – Autonomous Underwater Vehicle (AUV). (more…)
Meski Perancis telah menguasai teknologi tinggi di sektor dirgantara, termasuk drone sekalipun. Namun, sampai saat ini Perancis belum pernah memproduksi drone tempur (Unmanned Combat Aerial Vehicle/UCAV) untuk kebutuhan militernya. Justru kebutuhan UCAV militer Perancis dipasok oleh AS dengan drone MQ-9 Reaper. (more…)
Tergabung dalam pakta pertahanan AUKUS, Australia terus bersiap menghadapi konflik bersenjata di masa depan dengan Cina. Selain memproyeksikan pengadaan rudal jelajah jarak jauh, jet tempur stealth dan kapal selam bertenaga nuklir, Australia juga tak ketinggalan dalam adopsi senjata laser. Selain pengadaan senjata sistem hanud laser Dragonfire anti rudal hipersonik yang dipasok Qinetiq, Australia juga mengembangkan senjata laser untuk menghadapi drone. (more…)
Terbang perdana pada 20 Januari 1974, menyiratkan usia pengabdian Sang Elang Penempur – F-16 Fighting Falcon telah mencapai 49 tahun. Meski punya predikat battle proven dalam beragam operasi di berbagai negara, dan terus diproduksi dalam varian terbaru (F-16 Block 70 Viper). Namun, masa depan F-16 masih menjadi tanda tanya, akankah ‘karir’-nya akan redup dengan hadirnya jet tempur stealth? (more…)
Lantaran menjadi ancaman langsung bagi Israel, tak heran bila aktivitas intelijen Negeri Yahudi begitu masif di Iran. Setelah ilmuwan nuklir Iran, Mohsen Fakhrizadeh tewas dalam serangan di jalan raya Iran pada 27 November 2020, agen intelijen Israel, belum lama berselang kembali melakukan aksi serangan ke fasilitas riset dan produksi amunisi Iran, yang unik dari serangan ini adalah menggunakan drone quadcopter berukuran mini. (more…)
Rupanya ada informasi yang tidak diungkap sebelumnya dari insiden penyusupan lima drone intai asal Korea Utara yang terjadi pada 26 Desember 2022, yakni satu drone berhasil mendekati zona larangan terbang, yang disebut P-73, tak jauh dari Kantor Kepresidenan Korea Selatan yang berada di Distrik Pusat Yongsan. (more…)
Meski militer Rusia dikabarkan mengalami sejumlah ‘kegagalan’ dalam operasi tempurnya di Ukraina. Namun, ada catatan yang menarik tentang kemampuan peperangan elektronika (electronic warfare/EW) dari militer Negeri Beruang Merah. Di mana penggelaran unit EW Rusia diwartakan mampu membingungkan sistem jaringan elektronik yang digunakan Ukraina, khususnya pada gangguan pengoperasian drone dalam jumlah besar, yang pada fase awal telah mengejutkan pada komandan pasukan Ukraina. (more…)
Dalam beberapa jam lalu, Pelabuhan Sevastopol yang menjadi markas Armada Laut Hitam Rusia, mendapat serangan besar-besaran dari Ukraina. Serupa tidak sama dengan serangan Jepang ke Pearl Harbor saat Perang Dunia Kedua, Ukraina menyerang kawasan Pelabuhan Sevastopol dengan puluhan drone, yakni kombinasi antara drone kombatan (UCAV) dan drone laut permukaan (naval drone). (more…)
Terlepas dari kontroversinya, nama Shahed-136 (Geran-2) kini menempati trending topik di jagad drone kamikaze (louitering munition), pasalnya drone produksi Shahed Aviation Industries, Iran, menjadi nama drone kamikaze yang paling banyak disebut dan diberitakan, lantaran Shahed-136 secara masif digunakan Rusia untuk melakukan serangan ke berbagai wilayah di Ukraina. (more…)
Bagi Cina, Amerika Serikat ibarat ‘dibenci tapi dirindu’, pasalnya Cina menjadikan AS sebagai benchmark untuk pencapaian keunggulan produksi alutistanya. Ditambah dengan harapan untuk mendulang potensi ekspor, tak sedikit desain persenjataan asal AS dan negara Barat yang dicontek Cina. Meski ada perbedaan spesifikasi, tetap saja dengan mudah orang melihatnya sebagai produk copy paste. Salah satu yang terbaru adalah Rainbow CH/FH-901 suicide drone. (more…)