Maret 2017, Gelombang Pengiriman Leopard 2 Ri Tuntas

img-20160829-wa0014-copy

Dua puluh empat unit MBT (Main Battle Tank) Leopard 2A4 Revolution atau yang kondang disebut Leopard 2 Ri (Republic of Indonesia) telah tiba di Tanah Air pada akhir Mei lalu. Sementara jumlah pesanan Leopard 2 Ri untuk kavaleri TNI AD keseluruhan ada 61 unit. Lantas bagaimana dengan sisa pengiriman MBT dari Jerman tersebut? Akankah terganjal isu pemotongan anggaran?

Baca juga: Gelombang Pertama Leopard 2 Ri Tiba di Indonesia

Patut disyukuri bahwa kontrak pengadaan alutsista di MEF (Minimum Essential Force) I pada era Presiden SBY ini telah tuntas. Dan sudah ada kepastian bahwa sisa 37 unit MBT Leopard 2 Ri akan tuntas dikirim ke Indonesia pada bulan Maret 2017. Seperti dikutip dari Janes.com (8/9/2016), ke-37 unit Leopard 2 Ri akan dikirimkan dalam dua gelombang. Leopard 2 Ri merupakan versi Leopard 2A4 standar yang mendapatkan sejumlah upgrade dari Rheinmetall Defence.

Baca juga: M4A3 Sherman – Sejarah Tank Pertama Korps Marinir TNI AL

tank-leopard-tiba-di-indonesia-2-copy

Letak perbedaan utama dengan versi 2A4, yakni pada Leopard 2 Ri telah digunakan lapisan komposit Advanced Modular Armor Protection (AMAP). Lapisan pelindung ini terdiri atas materi nanokeramik serta titanium dan baja alloy, yang diklaim memberikan kemampuan perlindungan yang jauh lebih baik. Karena sifatnya yang modular alias bisa dibongkar pasang, pengguna bisa memilih variasi kemampuan proteksi sesuai kebutuhan, seperti untuk menangkal granat berpeluncur roket (RPG) atau untuk peledak improvisasi (IED).

Baca juga: Rheinmetall L/44 120mm – Senjata Pamungkas MBT Leopard 2A4 Revolution TNI AD

IMG-20160523-WA0025

Meski ada perbedaan penampilan, antara Leopard 2A4 dan Leopard 2 Ri mengusung jeroan mesin yang sama, bahkan untuk laras meriamnya pun tak berbeda, yakni mengadopsi meriam Rheinmetall L/44 120mm yang menggunakan sistem pengisian amunisi manual.

Baca juga: ADRI-L TNI AD – Landing Craft Utility Pembawa MBT Leopard 2A4

Dalam proyek pengadaan Leopard yang bernilai US$280 juita, jumlah tank bekas pakai AD Jerman yang akan dikirim sebanyak 153 unit, terdiri dari tank Leopard 2 Ri sebanyak 61 unit, tank Leopard 2A4 sebanyak 42 unit, dan sisanya tank IFV (Infantry Fighting Vehicle) Marder 1A3 sebanyak 50 unit. Selain itu kavaleri TNI AD juga akan mendapatkan 11 unit armoured recovery and engineering vehicles bekas pakai AD Jerman. Diantaranya adalah Bergepanzer 3Ri Buffalo, Pionierpanzer 2Ri Dachs, dan tank jembatan Bruckenlegepanzer Biber (Beaver) atau disingkat BRLPZ-1. (Gilang Perdana)

13 Comments