Dua unit KCR 60 (aka – Sampari Class) produksi PT PAL, yakni KRI Sampari 628 dan KRI Tombak 629, belum lama ini dikabarkan telah merampungkan sesi modernisasi sistem persenjataan di fasilitas galangan PT PAL, Surabaya. Setelah beberapa foto yang memperlihatkan kedua kapal keluar dari bengkel Asembly Divisi Kapal Perang PT PAL, nampak ada pemasangan sistem senjata baru berupa kanon reaksi cepat, atau Close In Weapon System (CIWS) kaliber 30 mm dengan enam laras. (more…)
Senin, 20 November 2017 menjadi hari yang bersejarah bagi Bakamla (Badan Keamanan Laut) RI alias Indonesia Coast Guard, pasalnya institusi peronda dibawah Menkopolhukam ini telah meluncurkan kapal patroli terbesarnya, KN Tanjung Datu 11, yang dibangun oleh PT Palindo Marine Shipyard, Batam, perusahaan swasta yang kondang memasok kapal perang untuk untuk segmen KCR (Kapal Cepat Rudal) dan kapal patroli bagi TNI AL. (more…)
Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih, setelah dilakukan upaya evakuasi penarikan dengan kapal tunda, sejak dilaporkan mengalami insiden akibat cuaca buruk pada 29 November lalu, akhirnya kapal patroli legendaris KRI Sibarau 847 dilaporkan telah tenggelam di Perairan Sumatera Utara pada 2 Desember 2017. Titik tenggelamnya kapal perang buatan Australia ini berada pada koordinat 03.45.38U – 098.57.55T. Dalam musibah ini tidak ada korban jiwa, penyebab sementara akibat mati listrik dan lier jangkar mati dalam kondisi gelombang setinggi lima meter. (more…)
KRI Sibarau 847, kapal patroli legendaris yang pernah menjadi ‘bintang’ dalam film serial Patrol Boat, dikabarkan pada pada 29 November 2017 mengalami insiden di tengah cuaca buruk. Berlokasi di Perairan Tanjung Tiram, Sumatera Utara, kapal milik Satrol (Satuan Kapal Patroli) Koarmabar ini mengalami mati listrik dan lier jangkar mati, saat kejadian tinggi gelombang di area mencapai lima meter. (more…)
Kilas balik ke 17 Juni 2016, saat itu terjadi insiden dramatis di Laut Natuna, pasalnya kapal penjaga pantai alias China Coast Guard (CCG) dilaporkan terus membayang-bayangi aksi penegakan hukum yang dilakukan kapal perang TNI AL atas illegal fishing yang dilakukan kapal nelayan Cina. Tak satu dua kali pula, kapal CCG berani menghalangi upaya penangkapan yang dilakukan aparat Indonesia. (more…)
Seharusnya eks KRI Karimata 960 sudah ‘dikaramkan’ dalam sesi uji tembak rudal anti kapal dan torpedo SUT (Surface and Underwater Target) pada 14 September 2016 di Laut Jawa. Dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dalam puncak Latihan Armada Jaya XXXIV/2016, pun dalam kondisi cuaca cerah, uji coba penembakkan rudal anti kapal C-705 dari KRI Clurit 641 dan torpedo SUT 533 mm dari KRI Ajak 653 pada sasaran eks KRI Karimata 960 dinyatakan gagal mengenai sasaran. (more…)
Setelah berlayar dari kota Vigo, Spanyol, 18 September 2017 lalu, KRI Bima Suci beserta Satuan Latihan Kartika Jala Kridha (Satlak KJK) Vigo Spanyol 2017 Taruna Tingkat III Angkatan ke-64 tiba di Tanah Air. Kota pertama yang disinggahi yaitu kota Padang. Kapal Latih Taruna AAL terbaru milik TNI AL ini merapat di dermaga 4 Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat, Rabu, (8/11/2017). (more…)
Pada Februari 2016 tersiar kabar bahwa Mabes TNI AL secara bertahap akan mulai memensiunkan keenam frigat Van Speijk Class (aka – Ahmad Yani Class) mulai tahun 2017 hingga berakhir di tahun 2022. Rencana TNI AL tersebut tentu sangat masuk akal, mengingat Van Speijk Class telah mengabdi 30 tahun lebih di Satuan Kapal Eskorta (Satkor) TNI AL, dan setengah abad berlayar sejak dioperasikan AL Kerajaan Belanda pada dekade 60-an. Namun kini ada kabar terbaru, bahwa jadwal pensiun armada Van Speijk Class TNI ditunda, dan sang frigat ini masih akan terus melaut. (more…)
Meski beda kelas, namun ada beberapa persamaan antara KCR (Kapal Cepat Rudal) Mandau Class dan korvet KRI Ki Hajar Dewantara 364. Terkhusus pada aspek persenjataan, kedua kapal perang TNI AL era 80-an ini sama-sama mengusung rudal anti kapal MM38 Exocet dan senjata utama di haluan berupa meriam Bofors 57/70 (MK1) kaliber 57 mm. (more…)
Seolah mengamini isi pemberitaan di Indomiliter.com yang mewartakan Jerman dipilih sebagai pemasok kapal penyapu ranjau TNI AL, situs Janes.com (11/9) telah merilis informasi lanjutan tentang pengadaan kapal penyapu ranjau terbaru untuk Satuan Kapal Ranjau (Satran) tersebut. Disebutkan bahwa jenis kapal penyapu ranjau pilihan TNI AL adalah varian dari Frankenthal Class buatan Lurssen Defence. (more…)