John Cockerill dan ranpur M113, adalah dua nama yang tak bisa dilepaskan dalam jagat alutsista di Tanah Air. John Cockerill adalah manufaktur meriam dan kanon untuk ranpur, sementara M113 adalah jenis APC yang menjadi arsenal batalyon infanteri mekanis TNI AD. Meski pengadaannya di Indonesia tak saling berkaitan, namun keduanya hadir sebagai alutsista yang didatangkan dari Belgia. (more…)
Tak kurang dari 50 unit ranpur IFV (Infantry Fighting Vehicle) M2 Bradley telah dikirim AS ke Ukraina lewat Polandia. Namun, bukan kabar baik yang diterima Washington, justru sejumlah M2 Bradley dilaporkan rontok di medan perang, baik oleh sebab terkena ranjau, senjata anti tank dan drone kamikaze. Bahkan sejumlah M2 kabarnya telah berpindah ke tangan pasukan Rusia. Melihat kondisi di atas, AS tentu tak tinggal diam. (more…)
Menurut informasi yang dirilis Kantor Kanselir Jerman, disebut bahwa Negeri Bavaria akan memasok sejumlah besar drone intai RQ-35 Heidrun ke Angkatan Bersenjata Ukraina. Meski dipasok oleh Jerman, uniknya RQ-35 Heidrun adalah drone produksi Denmark. Dari segi desain dan fungsi, Heidrun sepintas tak berbeda dengan drone intai pada umumnya. Namun, setiap drone yang berlaga di perang Ukraina, menjadi menarik untuk disimak. (more…)
Menyadari peran penting drone kamikaze dalam operasi tempurnya di Ukraina, maka sejak akhir tahun lalu Rusia merintis pendirian basis produksi drone kamikaze di wilayahnya. Dalam hal ini, Rusia menggandeng mitra strategisnya, yakni Iran, yang selama ini sukses dengan reputasi tempur drone kamikaze Shahed-136. Dan belum lama ada kabar bahwa Shahed-136 produksi lokal Rusia telah unjuk gigi di medan perang. (more…)
Anak-anak umumnya menyukai beragam atribut yang berbau militer, sebagai bukti seperti tank, kapal perang dan pesawat tempur, adalah obyek favorit untuk mereka datangi setiap ada kesempatan open for public. Dan menjadikan bekas alutsista sebagai wahana bermain, menjadi strategi jitu untuk meramaikan dan menarik minat anak untuk pergi ke museum. Dan inilah yang dilakukan oleh pengelola Military Technical Museum di Lesany. (more…)
Ukraina punya pengalaman buruk terkait ranjau darat, seperti beberapa waktu lalu puluhan ranpur lapis baja, termasuk Main Battle Tank (MBT) Leopard 2 dan Infantry Fighting Vehicle (IFV) M2 Bradley, menjadi korban jebakan di ladang ranjau dalam seragan balik yang tadinya dilancarkan ke garis pertahanan pasukan Rusia. Belajar dari pengalaman pahit, kini pasukan Ukraina akan mendeteksi keberadaan ranjau darat lewat drone. (more…)
Inggris dan Polandia punya rekam jejak dalam pengembangan dan produksi rudal hanud (pertahanan udara). Dan saat ini, kedua negara yang tergabung dalam NATO itu, sama-sama mengoperasikan rudal hanud CAMM-ER. Polandia mengemas rudal CAMM dalam sistem hanud darat Little Narew, sementara Inggris mengemas dalam sistem hanud darat Sky Sabre. (more…)
Meski Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace blak-blakan mengkritik Ukraina karena terus-menerus meminta pasokan senjata dari negara sekutu menyusul invasi Rusia yang tak kunjung berakhir. Namun, sejauh ini komitmen Inggris tak goyah untuk terus mendukung Ukraina, termasuk dalam pasokan alutsista. Seperti kabar terbaru menyebut bahwa Inggris tengah mempersiapkan pengiriman Main Battle Tank (MBT) Chieftain untuk Ukraina. (more…)
Perang di Ukraina telah memperlihatkan betapa pentingnya drone kamikaze. Dan Jerman sebagai negara yang amat khawatir terdampak konflik, telah mengucurkan anggaran militer 100 miliar euro pada tahun 2022. Selain pengadaan rudal hanud jarak jauh dan jet tempur stealth F-35A Lightning II, Jerman juga telah memutuskan untuk memproduksi drone kamikaze (loitering munition) di wilayahnya. (more…)
Serupa tapi tidak sama, Norinco (China North Industries Corporation) rupanya juga memproduksi ranpur lapis baja angkut personel berpeggerak 4×4 yang sepintas pandang mirip dengan VAB 4×4 buatan Perancis. Yang dimaksud adalah WZ550 4×4 (dalam versi ekspor disebut VN-4), yang salah satu varian canggihnya adalah Norinco QSL-92, berupa ranpur peluncur rudal anti tank HJ-9 “Red Arrow” yang merupakan generasi ketiga rudal anti tank produksi Cina. (more…)